Manajemen Waktu: Cara agar Bisnis Tetap Berjalan dengan Baik

Salah satu alasan orang memutuskan untuk memulai bisnis reseller adalah waktu yang terbilang fleksibel, apalagi kalau kamu memulai bisnis reseller sebagai pekerjaan sampingan. Tetapi tahukah kamu manajemen waktu tetap dibutuhkan dalam bisnis yang terbilang fleksibel ini. Di artikel sebelumnya, hal ini juga pernah kami singgung,—bahwasannya tanpa manajemen waktu yang baik bisnis Anda akan terbengkalai. Jika kalian belum sempat membaca artikel kami mengenai hal-hal yang harus dipersiapkan untuk memulai bisnis reseller, silahkan klik di sini.

Bagi seorang pemilik usaha kecil, pasti akan sangat menyenangkan apabila dapat menyelesaikan urusan bisnis dua kali lipat dibandingkan biasanya. Sayangnya, kebanyakan mereka yang baru memulai untuk merintis bisnis seringkali merasa bahwa waktu mereka hanya habis untuk bekerja, dan tidak jarang mereka mengorbankan waktu mereka dengan orang-orang sekitar ataupun berimbas pada kesehatan.

Hal terbaik yang bisa Anda lakukan agar tidak kewalahan dalam mengelola bisnis adalah dengan manajemen waktu. Berikut kami sajikan beberapa tips and trick untuk kalian perihal manajemen waktu.

  1. Buat Skala Prioritas

Langkah pertama untuk membuat diri Anda mempunyai manajemen waktu yang baik adalah dengan menentukan prioritas. Sebagai seorang pemilik bisnis, Anda perlu pandai mengatur waktu untuk dapat menyelesaikan semua hal. Penting untuk mengatur tugas-tugas yang ada berdasar apa yang perlu diselesaikan segera—semisal buatlah daftar apa yang akan Anda selesaikan pada akhir hari, minggu, ataupun bulan. Tentu Anda juga harus mempertanggungjawabkan jadwal yang telah dibuat.

Membuat skala prioritas dan menyelesaikannya tepat waktu memang tidak mudah apabila Anda baru memulai. Tetapi, penting untuk mempraktekkannya secara terus menerus. Dengan demikian, Anda juga akan membentuk kebiasaan untuk membuat jadwal dan menetapkan target, sehingga tubuh Anda lambat laun akan beradaptasi dalam manajemen waktu di kala banyak pekerjaan datang.

  1. Kenali Hal yang Mendukung dan Mengganggu Kinerja

Setiap orang pasti memiliki waktu dan moment produktifnya masing-masing. Contohnya, beberapa orang akan sangat fokus ketika di pagi hari. Beberapa lainnya akan sangat fokus ketika sudah dalam kondisi perut sudah terisi. Ada pula orang-orang yang menjadi fokus ketika mereka mendengarkan musik instrumental sambil bekerja. Gunakan moment produktif Anda untuk melakukan hal-hal yang penting dan mendesak. Anda bisa menggunakan waktu-waktu paling tidak produktif Anda—misal sore hari ketika Anda telah melakukan berbagai aktivitas untuk menyelesaikan pekerjaan yang tidak perlu menghabiskan banyak tenaga, contohnya mengunggah postingan produk di status sosial media. Hal-hal tersebut adalah tentang bagaimana Anda mengenali sesuatu yang mendukung kinerja Anda dan memanfaatkannya.

Anda juga perlu mengenali hal-hal yang mengganggu kinerja Anda agar dapat menghindarinya. Setiap orang pasti pernah merasa sangat terganggu dan sulit untuk fokus, apalagi kalau ada hal yang harus diselesaikan dengan sesegera mungkin, semuanya malah membuat Anda panik. Langkah pertama dalam menyingkirkan gangguan adalah dengan mengetahui apa yang mengalihkan perhatian Anda. Apakah suasana yang berisik? atau notifikasi handphone selalu bermunculan? ketika Anda sudah mengenali penyebab dari gangguan yang ada, Anda dapat mengambil langkah seperti; mencari tempat yang lebih tenang agar Anda bisa fokus, mengatur handphone anda ke mode senyap, ataupun menyiapkan secangkir kopi agar tubuh Anda rileks.

  1. Istirahatkan Tubuh Anda!

Hal yang wajar bagi seorang pemilik bisnis berhadapan dengan segudang pekerjaan yang tidak ada henti-hentinya. Ketika Anda membutuhkan istirahat, kepala Anda seringkali menolak hal tersebut. Bagaimana mungkin Anda beristirahat ketika banyak pekerjaan yang harus diselesaikan tepat waktu? salah satu resiko seorang perintis usaha adalah pekerjaan-pekerjaan yang sangat mudah mengambil alih seluruh hidup Anda. Kerja keras memang dibutuhkan, tetapi menjaga diri sendiri tidaklah kalah penting terutama dalam hal menjaga produktivitas.

Salah satu kunci untuk menjaga produktivitas adalah menyeimbangkan antara bekerja dan beristirahat.  Anda dan bisnis Anda akan mendapat segudang manfaat dari beristirahat secara cukup. Beri diri Anda ruang untuk bernafas ketika Anda kelelahan, misalnya Anda bisa mengambil waktu lima sampai sepuluh menit untuk beristirahat—seperti berjalan-jalan sebentar ketika Anda merasa kewalahan sudah bekerja selama dua jam atau lebih. 

Anda tidak akan bisa tampil prima dan mengeluarkan ide-ide kreatif apabila otak Anda selalu dipenuhi dengan tugas-tugas yang harus diselesaikan tanpa adanya waktu tidur yang cukup dan jeda selama bekerja. Bisnis Anda akan baik-baik saja ketika Anda bisa tampil dengan penuh motivasi, kreatif dan produktif, tetapi untuk mempertahankan itu semua dibutuhkan istirahat yang benar-benar layak.
Manajemen waktu bukanlah keterampilan yang bisa Anda dapatkan dalam waktu semalam. Anda akan terbiasa melakukannya seiring dengan berjalannya pertumbuhan bisnis dan beban kerja. Temukan hal-hal yang sesuai dengan diri Anda dan latih satu persatu sampai membentuk sebuah kebiasaan hingga rutinitas. Anda akan benar-benar menyadari dan merasakan bahwa manajemen waktu membantu mencapai semua tujuan dan cita-cita yang telah Anda buat. Ketika Anda sudah berhasil melakukannya, jangan lupa untuk merayakan kemenangan pribadi Anda, atau dalam kata lain: self-reward!

By Unsa Qoyimah – 18/10/2022

Leave a Reply

Your email address will not be published.